Rabu, 21 Oktober 2015

contoh cerpen


KETIKA CINTA HARUS MEMILIH
Namaku Aisyah aku terlahir dari keluarga berkecukupan dan aku memiliki sahabat kecil namanya Rudy. Aku bersahabat dengannya mulai dari kecil sampai sekarang aku jalani persahabatan itu, tanpa kita ketahui bahwa orang tua kita berniat menjodohkan kita berdua. Dia memanggilku pesek sedangkan aku memanggilnya mancung.
 Hari demi hari aku jalani  bersama sahabatku suka maupun duka, bercanda dan melakukan hal bersama hingga tiba waktunya kita menginjak kelas 1 smp  kita sekolah pada sekolah yang sama. Pada waktu semester 2 dia pergi meninggalkanku  untuk pindah sekolah keluar negeri, aku merasa kehilangan sosok sahabat sepertinya hampa kurasa hari-hari tanpa kebersamaan dengan dirinya.
Duduk  kelas 3 smp semester 2. Dia datang kembali tapi tidak untuk kembali padaku melainkan untuk pindah sekolah lagi ke pesantren  terbesar di Madura. Aku bahagia mendengarnya karena setelah lulus  SMP. Aku di pondokkan pada pondok yang sama dengan Rudy tapi sedikit gelisah aku takut dia melupakan aku setelah aku tau orang tuaku berniat menjodohkan aku dengan Rudy,  kujalani kehidupaku di pondok selama berhari-hari hingga pada suatu hari ada seseorang yang memanggil namaku. “aisyah..aisyah..pesek”  aku terus mencari  dimana arah suara tersebut kedengarannya , Rudy.. kamukah itu?.
Rudy :    iya kamu mondok disini juga pesek?
Aisyah:  iya mama dan papa menyuruhku sekolah disini akhirnya kita bisa bertemu lagi mancung .
Rudy :   hmmm, jadi sering ketemu dong kita kan satu pondok.
Aisyah : mancuung.. mancung tetap saja ya kamu (lebay) ya sudah aku masuk kelas dulu,, dachhh…
            Bahagia bisa melihatnya kembali setiap harinya kita selalu bertemu hingga perasaanku berbeda aku tak dapat menyimpulkan perasaanku berbeda aku tak dapat menyimpulkan perasaan apakah itu,, ?
Hari rabu tanggal 04-06-2014 kita sama-sama pulang karena ada keperluan di rumah .
Jumat 06-06-2014
Rudy :    Hello..pesek?
Aisyah : yach kenapa mancung?
Rudy :   gini Pesek.. aku.. aku..
Aisyah : aku terus… dasar mancuung gagap
Rudy :   aku.. aku… eh kamu sudah punya cowok?
Aisyah : aduh mancung tumben kamu nanya gituan, kamu kan sudah tau sendiri jawabannya. Sejak dari dulu aku belum bisa membuka hatiku untuk orang lain.
Rudy : iya juga.. tapi apa salahnya kan nanya
Aisyah : emang kenapa mancuung?
Rudy : kamu tau gak kalau ada seseorang yang suka sama kamu dari dulu tapi, gak berani ngungkapin.
Aisyah : siapa itu mancuung? (kaget)
Rudy : orang itu aku phesegk. Aku yang menyukaimu .
Aku terkejut mendengar semua itu ternyata dia punya perasaan yang berbeda  yang sama sepertiku.
Aisyah : kamu harus tau kalau aku juga menyukaimu seja dahulu kita bersama.
Rudy : jadi kita sama-sama tau perasaan kita . intinya sekarang kita pacaran yah?
Aisyah : why not… chayank..
Rudy : aku janji selama aku bernafas aku akan selalu menemanimu dan gak akan ninggalin kamu.
Aisyah : dan aku juga janji gak akan khianati cinta kita.
            Kujalani waktu bersamanya.. hariku terasa berwarna bersamanya.. indah dan penuh kebahagiaan. Dia bercerita bahwa dia punya teman dekat “Aris” namanya. Dia memperkenalkanku dengan Aris. Suatu hari Rudy meninggalkanku untuk yang kedua kalinya. Libura keluar negeri bersama keluarganya dan membuat hatiku hampa kembali. Dia pamiyt untuk pergi dan aku hanya bisa merelakannya dengan memendam air mata di kelopak mataku, ku cium tangannya ketika dia pergi. Aku merindukannya, aku kesepian tanpanya .. hampa tanpa kasih sayang dan perhatiannya dan kini aku hanya bisa menyayanginya dari kejauhan.
            Ketika ada waktu aku sempatkan untuk menelfonnya. Mancuungku telah berubah, tak seperti Rudy yang aku kenal,tak seperti Rudy kekasihku, Rudy malaikatku, Rudy sahabatku. Dia jauh dan seperti bukan Rudy yang dulu.
Aku hanya selalu ditemani Aris sahabat baruku, dia menyemangatkanku. Aku merasa nyaman bersamanya dan aku sadari aku cinta padanya, tanpa aku berfikir aku milik siapa dan Aris siapa. Karena aku selalu berfikir bahwa aku tidak salah, aku seperti jemuran.. yah jemuran yang tidak pernah diangkat (digantung) lalu apa salahku jika aku menyayanginya .
            16 September 2014 aku jalani hubungan dengan Aris malalui sepucuk surat. Karena keterbatasan di pondok (cintaku diatas kertas). Liburan semester Rudy tiba di Madura dengan sebuah perubahan . aku bingung harus menyikapinya dengan cara apa, sedangkan aku telah memiliki hati lain dan cinta yang baru. Aris menjelma menjadi sosok Pangeran sedangkan Rudy seseorang yang tak bisa aku tinggalkan dan sekarang aku hanya bisa memilih diantara 2 pilihan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar