A
Tape adalah
makanan fermentasi tradisional yang dibuat dari berbagai sumber karbohidrat,
tetapi biasanya dari singkong, beras putih, atau beras ketan. Tape merupakan
salah satu makanan yang sering disajikan pada acara-acara pesta pernikahan di
jawa.
Proses
fermentasi dilakukan dengan menggunakan berbagai variasi jamur seperti
Aspergillus oryzae, Rhizopus oryzae, Amylomyces rouxii atau spesies Mucor, dan
ragi termasuk Saccharomyces cerevisiae, dan Saccharomycopsis
fibuliger, Endomycopsis burtonii dan lain-lain, bersama dengan bakteri. Tape
juga bisa digunakan untuk membuat minuman beralkohol.
Cara pembuatan
tape cukup mudah dan sederhan, anda bisa mengikuti petunjuknya di bawah ini.
CARA MEMBUAT TAPE KETAN
A. Alat-alat yang Dibutuhkan :
1.
Pengukus nasi
2.
Panci atau baskom
3.
Entong Kayu
4.
Tampah
5.
Daun pisang, bisa diganti dengan kantung
plastik
6.
Kompor.
B. Bahan-bahan :
1.
500 gram beras ketan hitam/putih
2.
3 butir ragi tape yang sudah dihaluskan
3.
2 sendok makan pasta pandan
4.
1 Liter air
5.
400 ml air panas
6.
5 sendok makan gula pasir
C.
Cara Pembuatan Tape Ketan :
1. Terlebih
dahulu semua peralatan dicuci sampai bersih.
2. Beras
ketan dicuci hingga bersih
3. Beras
ketan direndam ke dalam 1 liter air ditambah dengan 2 sendok makan pasta pandan
selama satu malam.
4. Beras
ditiriskan kemudian dikukus sampai mengeluarkan uap yang banyak kemudian
disiram dengan 400 ml air panas dan dikukus lagi
selama kurang lebih 15 menit.
5. Angkat
beras ketan dari tempat kukusan kemudian taruh di atas tampah dan diamkan
sampai dingin
6. Kukusan
beras ketan diratakan di atas tampah kemudian taburi dengan setengah bagian
ragi dan gula. Kukusan beras ketan dibalik kemudian ditaburi dengan juga sisa
sebagian gula dan ragi.
7. Bungkus
beras ketan dengan daun pisang, ukuran sesuai selera anda
8. Letakkan
bungkusan beras ketan pada tempat yang hangat.
9. Diamkan
selama 3 hari supaya proses fermentasi berjalan sempurna dan tape ketan
berkualitas baik.
10. Cara
membuat tape singkong sama dengan proses pembuatan tape ketan hanya saja anda
cukup mengganti bahan beras ketan hitam/putih dengan singkong dengan ukuran
yang sama.
Contoh Gambar Tape Ketan.
A. Pengenalan :
Tape
singkong adalah tape yang dibuat dari singkong yang difermentasi. Makanan ini
populer di Jawa dan dikenal di seluruh tempat, mulai dari Jawa
Barat hingga Jawa Timur. Di Jawa Barat, tapai singkong dikenal sebagai
peuyeum (bahasa Sunda).
Pembuatan
tapai melibatkan umbi singkong sebagai substrat dan ragi tapai (Saccharomyces cerevisiae) yang dibalurkan pada umbi yang
telah dikupas kulitnya. Ada dua teknik pembuatan yang menghasilkan tapai biasa,
yang basah dan lunak, dan tapai kering, yang lebih legit dan dapat digantung
tanpa mengalami kerusakan.
B. Tujuan :
Untuk mengetahui cara penerapan
bioteknologi dengan fermentasi tape.
Mengetahui peranan organisme
Saccaromyces cereviceae dalam peragian.
C. Alat :
1. Baskom
2. Kain Lap
3. Kompor
4. Panci
Kukus
5. Penyaring
6. Piring
7. Pisau
8. Sendok
& Garpu.
D. Bahan :
1. Air
secukupnya
2. Daun
pisang
3. Ragi
yang telah dihaluskan
4. Singkong
2 kg
E. Cara Kerja :
1.
Siapkan semua bahan.
2.
Kupas singkong dan kikis bagian kulit
arinya hingga kesat.
3.
Potong singkong yang telah dikupas
sesuai keinginan.
4.
Cuci hingga bersih singkong yang telah
dipotong.
5.
Sementara menunggu singkong kering,
masukkan air ke dalam panci samapai kira – kira terisi seperempat lalu panaskan
hingga mendidih.
6.
Setelah air mendidih masukkan singkong
ke dalam panci kukus, lalu kukus hingga singkong ¾ matang, kira – kira ketika
‘daging’ singkong sudah bisa ditusuk dengan garpu.
7.
Setelah matang, angkat singkong yang
telah ¾ masak lalu taruh di suatu wadah, kemudian didinginkan
8.
Sambil mengipas – ngipas, teman satu
kelompok kami menyiapkan wadah sebagai tempat untuk mengubah singkong menjadi
tape. Wadah itu terdiri dari baskom yang bawahnya dilapisi dengan daun pisang.
9.
Setelah singkong benar – benar dingin,
masukkan singkong ke dalam wadah lalu taburi dengan ragi yang telah dihaluskan
dengan menggunakan saringan
10.
Singkong yang telah diberi ragi ini
kemudian ditutup kembali dengan daun pisang. Singkong ini harus benar – benar
tertutup agar mendapatkan hasil yang maksimal.
11.
Setelah singkong ditutupi dengan daun
pisang, diamkan selama 1-2 hari hingga sudah terasa lunak dan manis. Saat
itulah singkong telah menjadi tape.
Reaksi
Reaksi dalam
fermentasi singkong menjadi tape adalah glukosa (C6H12O6)
yang merupakan gula paling sederhana, melalui fermentasi akan menghasilkan
etanol (2C2H5OH). Reaksi fermentasi ini dilakukan oleh
ragi, dan digunakan pada produksi makanan.
Persamaan Reaksi
Kimia:
C6H12O6
+ 2C2H5OH + 2CO2 + 2 ATP
Penjabarannya:
Gula (glukosa,
fruktosa, atau sukrosa) + Alkohol (etanol) + Karbon dioksida + Energi.
Contoh Gambar Tape Singkong
Tidak ada komentar:
Posting Komentar