Minggu, 13 Desember 2015

Rupiah Kembali Tembus Rp 14.000 per Dollar AS, BI Tak Khawatir

Rupiah Kembali Tembus Rp 14.000 per Dollar AS, BI Tak Khawatir

Senin, 14 Desember 2015 | 13:46 WIB
Kompas/Heru Sri Kumoro

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar ASpada awal perdagangan di pasar spot, Senin (14/12/2015), kembali melorot ke kisaran Rp 14.100 dollar AS.

Bank Indonesia (BI) menyatakan bahwa kondisi itu tak mengkhawatirkan. 

"Rupiah tidak mengkhawatirkan itu dampak dari kondisi luar negeri, khususnya karena AS akan menaikan Fed Rate," ujar Gubernur BI Agus Martowardojo di Jakarta Pusat, Senin (14/12/2015).

Menurut Agus, tekanan kepada rupiah tak akan berlangsung lama alias hanya sementara saja. 

Agus sendiri mengatakan bahwa suku bunga AS akan naik secara bertahap dari 0,25 persen tahun ini dan 1,25 pada akhir 2016 nanti. 

BI ucap Agus akan tetap berada di pasar menjaga pergerakan rupiah. 

Sebelumya, Research and Analyst Divisi Treasuri BNI Trian Fatria mengatakan, pelemahan rupiah terus terjadi karena pelaku pasar berharapThe Fed bakal mengerek suku bunga pada akhir tahun ini.

Terlebih lagi, di dalam negeri, kebutuhan dollar AS meningkat jelang akhir tahun untuk membayar utang. Trian menduga, awal pekan ini, rupiah masih akan ada di area negatif. "Masih akan didominasi sentimen FOMC," tuturnya seperti dikutip Kontan.
Penulis: Yoga Sukmana
Editor: Bambang Priyo Jatm

Tidak ada komentar:

Posting Komentar